EXNESS
Proudly sponsor the world's number one football team, Real Madrid, and the best football player alive, Cristiano Ronaldo
Adjust your trades to match the dominant trend The trend is your friend. We have heard this old adage many times, yet traders always forget this simple principle. Why? Simply because they expect to see a fast-moving, notable trend, which, in reality, rarely appears on charts. The average trend may look like an ascending trading range. Yet, if you adjust your trades according to the direction of this trend (buying when the trend is up and vice versa), you are strengthening your edge. In general, going with the trend is an instinctive way to increase winning trades since the number of bearish daily candlesticks is greater in a descending trend and the number of bullish candlesticks is greater in an ascending trend.
How do you know that the trend is there?
First, take a look at the 200-day moving average. If the price is consistently positioned at one side of the moving average, there is probably a trending component. At this point, it is common for traders to align trades with it. However, do bear in mind that past performances of an asset is not a reliable indicator of future results.
Knowing that trends transform into trading ranges at some point, smart traders often go with a trend while it is still active. There is no way to predict exactly how long a trend will persist (otherwise, you would become a millionaire very quickly), but a trader still has better odds of success sticking to trends than trying to catch tops/bottoms in an attempt to find a reversal.
This brings us to the next question. Should one be a long term trader if he/she has a trend-based directional bias? Not at all! One can still trade during the day, keeping in mind the fact that current day’s price movements gravitate toward the direction of a trend, and from there, one can build the trades accordingly. Below is an example of how traders can align intraday trades with a trend (GBPUSD):
Key Takeaway
Employ trends in decision-making processes. It is a very natural way to build valid forecasts and achieve positive trading results. Find instruments with charts located on one side of the 200-day moving average for a period of more than three months—see what happens if you solely trade in the direction of the trend. Again, bear in mind that past performances of an asset is not a reliable indicator of future results.
===========================================================
Proudly sponsor the world's number one football team, Real Madrid, and the best football player alive, Cristiano Ronaldo
Downloads
MetaTrader for PC and Mac
MetaTrader for iOS
MetaTrader for Android
================
================
BAB 03 Sesuaikan trading anda agar sesuai dengan trend yang dominan
EXNESSProudly sponsor the world's number one football team, Real Madrid, and the best football player alive, Cristiano Ronaldo
Sesuaikan trading anda agar sesuai dengan trend yang dominan Tren adalah teman anda. Kami sudah sering mendengar pepatah lama ini, namun para trader selalu melupakan prinsip sederhana ini. Mengapa? Hanya karena mereka berharap bisa melihat tren yang bergerak cepat dan terkenal, yang pada kenyataannya jarang muncul di tangga lagu. Tren rata-rata mungkin terlihat seperti rentang perdagangan yang menaik. Namun, jika Anda menyesuaikan perdagangan Anda sesuai dengan arah tren ini (membeli saat tren naik dan sebaliknya), Anda memperkuat keunggulan Anda. Secara umum, mengikuti tren adalah cara naluriah untuk meningkatkan perdagangan yang menang karena jumlah candlestick harian bearish lebih besar dalam tren turun dan jumlah candlestick bullish lebih besar dalam tren naik.
Bagaimana Anda tahu bahwa trennya ada?
Pertama, lihat rata-rata pergerakan 200 hari. Jika harga diposisikan secara konsisten di satu sisi rata-rata bergerak, mungkin ada komponen tren. Pada titik ini, umum bagi pedagang untuk menyelaraskan perdagangan dengannya. Namun, ingatlah bahwa kinerja aset masa lalu bukanlah indikator yang dapat diandalkan untuk hasil masa depan.
Mengetahui bahwa tren berubah menjadi rentang perdagangan di beberapa titik, pedagang pintar sering mengalami tren saat masih aktif. Tidak ada cara untuk memprediksi secara pasti berapa lama tren akan bertahan (jika tidak, Anda akan menjadi seorang jutawan dengan sangat cepat), namun seorang trader masih memiliki peluang sukses yang lebih baik dalam mempertahankan tren daripada mencoba meraih atasan / pantat dalam usaha menemukan pembalikan.
Ini membawa kita ke pertanyaan berikutnya. Haruskah seseorang menjadi trader jangka panjang jika dia memiliki bias terarah berbasis tren? Tidak semuanya! Seseorang masih bisa berdagang di siang hari, mengingat fakta bahwa pergerakan harga hari ini condong ke arah tren, dan dari sana, seseorang dapat membangun perdagangan yang sesuai. Berikut adalah contoh bagaimana trader dapat menyelaraskan perdagangan intraday dengan tren (GBPUSD):
Kunci
Mempekerjakan tren dalam proses pengambilan keputusan. Ini adalah cara yang sangat alami untuk membangun prakiraan yang valid dan mencapai hasil perdagangan yang positif. Temukan instrumen dengan grafik yang berada di satu sisi rata-rata pergerakan 200 hari untuk jangka waktu lebih dari tiga bulan - lihat apa yang terjadi jika Anda hanya berdagang ke arah tren. Sekali lagi, ingatlah bahwa kinerja aset masa lalu bukanlah indikator yang dapat diandalkan untuk hasil masa depan.
===========================================================
Proudly sponsor the world's number one football team, Real Madrid, and the best football player alive, Cristiano Ronaldo
Downloads
MetaTrader for PC and Mac
MetaTrader for iOS
MetaTrader for Android
About senang hati
Hi, My Name is Lamet Se. I am a webdesigner, blogspot developer and UI designer. I am a certified Themeforest top contributor and popular at JavaScript engineers. We have a team of professinal programmers, developers work together and make unique blogger templates.
0 komentar:
Posting Komentar