Carry trading
Carry trading involves buying a higher interest rate currency and selling a lower interest rate currency to capture the interest rate differential existing between them. Carry traders typically take leveraged positions that they hold over a long term time frame. Ideally, a carry trader would expect the higher interest rate currency to appreciate relative to the lower interest rate currency over the trade’s projected time frame to generate even more profits. An example of carry trading might involve buying the Australian Dollar and simultaneously selling the Japanese Yen for a period of six months or more in order to capture the positive interest rate differential.Chart level trading
Chart level trading involves pursuing exchange rate charts to identify significant levels of support and resistance. Support and resistance levels are usually an indicator of underlying human psychology that prompts a significant market reversal at a particular exchange rate. They often occur near round numbers. Chart level traders typically attempt to sell ahead of resistance and buy above support. They often place their stops just beyond the chart level in case it breaks.Classic chart pattern trading
Classic chart pattern trading involves perusing exchange rate charts for chart patterns that have reliable outcomes and then trading the appropriate range or breakout signals as they arise. Classic reversal chart patterns that indicate the market may be changing direction include Head and Shoulder Tops and Bottoms, Double and Triple Tops and Bottoms, and Saucer Tops and Bottoms. Classic continuation chart patterns include Flags and Pennants, where the market pauses briefly after a substantial move before breaking out to make another move in the same direction. Classic consolidation patterns include triangles, wedges and ranges where the market trades between established converging or flat parallel lines before breaking out. The primary classic trending pattern is the Channel, which consists of a set of sloping parallel trend lines between which the market trades as it moves in either an upwards or downwards direction.Technical indicator trading
Technical indicator trading involves computing one or more indicators that provide trading signals which can be used to forecast and profit from exchange rate movements. Technical analysis offers traders a variety of indicators computed mathematically from market observables like price, volume and open interest that can be used alone or in combination to devise a technical indicator trading strategy.
Popular technical indicators used in trading strategies include moving averages, the Moving Average Convergence Divergence or MACD oscillator, Bollinger Bands, the Average Directional Movement Index or ADX, the Relative Strength Index or RSI, William’s Alligator indicator, Stochastic, and On Balance Volume. Technical indicators provide traders with a more objective way to determine market direction and timing for entering and existing positions.
===============================================================
50 Succesfull trader's habit
31.
ACCEPT LOSSES.
Losses are a part of trading and this is something you need to accept early on. Even the best professionally designed trading system will at times experience losses. The sooner a trader accepts that loss is a feature of trading, the faster he/she will have a clear mind to focus on managing a trading position. Losses are seen by many inexperienced traders as one of the most disastrous events in trading the financial markets. After a losing trade they find themselves caught up in chasing the market to take “revenge” because their ego is hurt. Having faith in your system explicitly implies accepting losses and a loss doesn’t mean you should change your entire strategy. Learn to manage the psychology associated with your loss. Successful traders do.
32.
NOTHING IS 100% IN LIFE.
TRADING IS NOT AN
EXCEPTION
Life is full of ups and downs and it’s also full of surprises, some good and some bad. The same is true when trading the financial markets. Always expect the unexpected and be prepared to handle it and manage it like a pro. Knowing the tricks of the trade, preparing for the unexpected and understanding your risk management tools will cushion the blow of intense shock should the markets go against you. Knowledge will guide you through the ups and downs and at FXTM, our superior educational seminars across the globe are here to help. Discover and join our next event.
================
================
Carry trading
Membawa perdagangan melibatkan pembelian mata uang tingkat bunga yang lebih tinggi dan menjual mata uang tingkat bunga yang lebih rendah untuk menangkap perbedaan suku bunga yang ada di antara keduanya. Pedagang carry biasanya mengambil posisi leverage yang mereka tahan dalam jangka waktu lama. Idealnya, seorang pedagang carry mengharapkan tingkat suku bunga yang lebih tinggi untuk diapresiasi relatif terhadap mata uang tingkat bunga yang lebih rendah selama jangka waktu yang diproyeksikan perdagangan untuk menghasilkan keuntungan lebih banyak lagi. Contoh carry trading mungkin melibatkan pembelian Dollar Australia dan sekaligus menjual Yen Jepang untuk jangka waktu enam bulan atau lebih untuk menangkap perbedaan suku bunga positif.
Grafik level chart
Periklanan tingkat grafik melibatkan pergerakan grafik nilai tukar untuk mengidentifikasi tingkat dukungan dan resistance yang signifikan. Tingkat dukungan dan resistensi biasanya merupakan indikator psikologi manusia yang mendasari yang mendorong pembalikan pasar yang signifikan dengan nilai tukar tertentu. Mereka sering terjadi di dekat bilangan bulat. Pedagang tingkat grafik biasanya mencoba untuk menjual di depan resistance dan membeli di atas support. Mereka sering menempatkan pemberhentian mereka tepat di luar level grafik jika terjadi patah.
Perdagangan pola grafik klasik
Pergerakan pola grafik klasik melibatkan perusing grafik nilai tukar untuk pola bagan yang memiliki hasil yang andal dan kemudian memperdagangkan kisaran yang sesuai atau sinyal pelarian saat muncul. Pola grafik pembalikan klasik yang mengindikasikan bahwa pasar mungkin akan berubah arahnya termasuk Head and Shoulder Tops and Bottoms, Double and Triple Tops and Bottoms, and Saucer Tops and Bottoms. Pola grafik kelanjutan klasik termasuk Flags and Pennants, di mana pasar berhenti sebentar setelah melakukan langkah substansial sebelum memutuskan untuk melakukan langkah lain ke arah yang sama. Pola konsolidasi klasik termasuk segitiga, irisan dan rentang dimana perdagangan pasar antara garis konvergen atau garis sejajar yang ada sebelum dipecah. Pola tren klasik utama adalah Saluran, yang terdiri dari serangkaian garis tren paralel miring antara mana perdagangan pasar saat bergerak dalam arah ke atas atau ke bawah.
Perdagangan indikator teknikal
Perdagangan indikator teknis melibatkan komputasi satu atau lebih indikator yang menyediakan sinyal perdagangan yang dapat digunakan untuk meramalkan dan memperoleh keuntungan dari pergerakan nilai tukar. Analisis teknikal menawarkan kepada para pedagang berbagai indikator yang dihitung secara matematis dari pengamatan pasar seperti harga, volume dan minat terbuka yang dapat digunakan sendiri atau kombinasi untuk menyusun strategi perdagangan indikator teknis.
Indikator teknis populer yang digunakan dalam strategi perdagangan meliputi moving averages, Moving Average Convergence Divergence atau MACD oscillator, Bollinger Bands, Average Directional Movement Index atau ADX, Indeks Kekuatan Relatif atau RSI, indikator Alligator William, Stochastic, dan On Balance Volume. Indikator teknis memberi pedagang cara yang lebih obyektif untuk menentukan arah dan timing pasar untuk masuk dan posisi yang ada.
================================== =============
50 Kebiasaan trader yang sukses
31.
TERIMA KERUGIAN.
MEREKA ADALAH BAGIAN PERDAGANGAN
Kerugian adalah bagian dari perdagangan dan ini adalah sesuatu yang perlu Anda terima sejak dini. Bahkan sistem perdagangan terbaik yang dirancang secara profesional terkadang mengalami kerugian. Semakin cepat seorang pedagang menerima kerugian itu adalah fitur trading, semakin cepat dia memiliki pikiran yang jernih untuk fokus mengelola posisi trading. Kerugian dilihat oleh banyak pedagang yang tidak berpengalaman sebagai salah satu peristiwa paling mengerikan dalam perdagangan pasar keuangan. Setelah kehilangan perdagangan, mereka mendapati diri mereka terjebak dalam mengejar pasar untuk melakukan "balas dendam" karena ego mereka terluka. Dengan percaya pada sistem Anda secara eksplisit berarti menerima kerugian dan kerugian tidak berarti Anda harus mengubah seluruh strategi Anda. Belajarlah untuk mengelola psikologi yang terkait dengan kerugian Anda. Pedagang yang sukses melakukannya.
32.
TIDAK ADA 100% DALAM KEHIDUPAN.
TERMASUK PERDAGANGAN FOREX
Hidup ini penuh dengan pasang surut dan juga penuh kejutan, ada yang bagus dan yang buruk. Hal yang sama berlaku saat melakukan trading di pasar keuangan. Selalu mengharapkan hal yang tak terduga dan bersiaplah untuk menanganinya dan mengelolanya seperti seorang profesional. Mengetahui trik-trik perdagangan, mempersiapkan hal yang tak terduga dan memahami alat manajemen risiko Anda akan melindungi pukulan keras yang harus dilanda pasar. Pengetahuan akan memandu Anda melalui pasang surut dan di FXTM, seminar pendidikan unggulan kami di seluruh dunia ada di sini untuk membantu. Temukan dan bergabunglah dengan acara kami selanjutnya.
About senang hati
Hi, My Name is Lamet Se. I am a webdesigner, blogspot developer and UI designer. I am a certified Themeforest top contributor and popular at JavaScript engineers. We have a team of professinal programmers, developers work together and make unique blogger templates.
0 komentar:
Posting Komentar